Tempat Wisata Di Jogja - Inilah daftar tempat wisata baru di Jogja yang lagi hits akhir-akhir ini. Sebagai kota wisata dan budaya, Yogyakarta memiliki sejumlah destinasi liburan yang bagus dan asyik untuk dikunjungi.
Jogja menyuguhkan objek wisata yang super komplit, dari mulai alam yang indah, pantai cantik, wahana bermain yang seru, air terjun yang eksotis, sampai kuliner enak pun ada. Tak hanya itu, fasilitas, transportasi, dan akomodasi disini pun lengkap memadai. Tak heran jika kota gudeg ini menjadi salah satu ikon tempat wisata di Indonesia yang bagus.
Nah, pada kesempatan kali ini, Tempat Plesir telah menyusun rekomendasi tempat wisata di Jogja terbaru yang lagi naik daun dikalangan para traveler. Kira-kira apa saja ya? Yuk, langsung simak saja listnya berikut ini.
Daftar Tempat Wisata Baru Di Jogja Yang Lagi Hits
1. Upside Down World Jogja
Tempat Wisata Baru Di Jogja Upside Down World (Foto : instagram.com/upsidedownworldjogja/) |
Masih satu tema dengan Upside Down World Bali, objek wisata ini juga mengusung tema rumah atau tempat tinggal yang serba terbalik. Semua furniture disini berasal dari benda asli bukan imitasi atau tiruan. Penataan atau dekorasi tiap ruangan pun menarik dan keren seperti di rumah-rumah kalangan menengah atas.
Setiap pengunjung akan ditemani oleh seorang guest assistance, yang akan memandu mereka untuk menjelajah tiap spot. Guest Assistance ini bisa juga menjadi juru foto dan penata gaya (tanpa memungut bayaran), agar Anda bisa benar-benar merasakan sensasi unik dari tempat rekreasi baru di Kota Yogyakarta ini.
Setidaknya ada 8 spot unik yang bisa Anda jadikan latar berfoto Anda yang instagramable, antara lain living room atau ruang tamu, bath room atau kamar mandi/toilet, kitchen atau dapur, master bed room, kids rooms, dining room atau ruang makan, laundry room, dan ruang 3 D.
Lokasi dan alamat lengkap Upside Down World Jogja terletak di Jl. Ring Road Utara, Maguwoharjo, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (seberang Indomaret Casa Grande). Harga tiket masuk Upside Down World Jogja dibanderol dengan harga Rp.40.000,- untuk pengunjung anak-anak dan Rp.80.000,- untuk pengunjung dewasa.
Anda tertarik untuk mengunjunginya? Jika iya, sebaiknya datang kesini saat pagi hari, sekitar pukul 10 ke atas. agar dapat parkir karena parkirnya kecil (menyatu motor dan mobil). Selain itu, saat pagi belum terlalu ramai pengunjungnya sehingga Anda bisa bebas dan puas menjelajahi tiap ruangan Upside Down World Jogja. Jam buka mulai pukul 10.00 - 19.00 WIB.
2. Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark
Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark (Foto : instagram.com/jogjabay/) |
Ada 12 wahana air dan tujuh restoran yang yang bisa Anda nikmati di Jogja Bay. Tiga wahana besar yang menjadi andalan yaitu Memo Racer, Volcano Coaster, dan Bekti Adventure. Memo Racer terdiri dari 8 lintasan seluncur, Anda bersama teman dapat saling menguji kecepatan ketika meluncur di wahana Memo Racer yang dijamin seru!
Anda yang mencari kebebasan dan ingin melepas penat dapat mengekspresikannya pada wahana Volcano Coaster yang bermuara di sungai wahana Jogja Bay. Sementara itu, Bekti Adventure akan membawa Anda berkeliling Jogja Bay melewati slider meliuk dan berputar.
Tak hanya tiga wahana besar tersebut yang menjadikan water park di Jogja ini berbeda dibandingkan lainnya. Adanya program penerapan dan pemahaman edukasi bencana tsunami maupun gempa bumi kepada para pengunjung khususnya anak-anak menjadikan Jogja Bay lebih istimewa. Program yang dipadukan dengan sejumlah wahana ini digelar bersama tim Search and Rescue (SAR).
Fasilitas pendukung yang lain pun sangat lengkap, mulai area parkir yang luas, mushola, kamar mandi, toilet, tempat belanja (shooping centre), penyewaan loker/handuk, cafe/resto, gazebo untuk istirahat, layanan foto, dan masih banyak yang lainnya.
Lokasi dan alamat Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark terletak di Kawasan Terpadu Maguwo City (KTMC), Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (sebelah utara stadion Maguwoharjo). Luas Jogja Bay Waterpark terdiri dari area bermain dan pertunjukan seluas 7 Ha dan area parkir mobil, motor, bus dan penghijauan seluas 2.7 Ha.
Jam buka mulai pukul 09.00 - 18.00 WIB (weekdays) dan 08.00 - 18.00 WIB (weekend). Untuk harga tiket masuk Jogja Bay dibanderol dengan harga Rp.135.000,- untuk orang dewasa dan Rp. 100.000,- untuk anak-anak atau lansia. Harganye memang cukup mahal, namun sesuai dengan keseruan yang akan Anda dapatkan.
3. Green Village Gedangsari
Green Village Gedangsari (Foto : lookjogja.blogspot.co.id) |
Green Village Gedangsari cocok banget dikunjungi bagi para pecinta fotografi. Tak kalah indah dengan Puncak Kosakora dan Kalibiru yang sedang naik daun untuk narsis ala anak muda kekinian.
Desa wisata ini akan memanjakan Anda dengan pemandangan hamparan bukit hijau layaknya perbukitan di New Zealand (Selandia Baru). Anda juga bisa menikmati semilirnya angin sambil duduk di gubuk-gubuk kecil yang sudah disediakan.
Tempat ini juga cocok untuk para pemburu sunset dan tempat hunting foto di Jogja yang keren dan eksotis. Di puncak bukit desa ini Anda bisa melihat perbukitan dan juga gunung aktif serta daerah lain terlihat jelas.
Alamat dan lokasi Green Village Gedangsari terletak di dataran tinggi dusun Guyangan Lor, Mertelu, perbatasan antara Kabupaten Gunungkidul, DIY dengan Kabupaten Klaten Jawa Tengah. Harga tiketnya saat ini sepertinya masih gratis, tapi tak menutup kemungkinan akan ditarik biaya masuk sejalan dengan ketenaran tempat ini.
Bagaimana rute perjalanan menuju ke Green Village Gedangsari? Jika Anda berangkat dari Jogja ada dua jalur alternatif menuju Green Village Gedangsari ini. Pertama melalui jalan utama Jogja-Wonosari. Dan yang kedua lewat jalan Solo-Klaten dan belok kiri arah Wedi.
4. Telaga Biru Gunung Kidul
Tempat Wisata Di Jogja Terbaru Telaga Biru Semin Gunung Kidul (Foto : instagram.com/reffanjunior_046/) |
Lokasi dan alamat Telaga Biru Semin ini berada di Dusun Ngemplak Desa Candirejo Kecamatan Semin Gunung Kidul. Dengan jarak sekitar 54 kilometer dari Yogyakarta, destinasi wisata hits ini dapat ditempuh selama sekitar dua jam dari pusat kota Yogyakarta.
Telaga Biru ini sebenarnya merupakan lokasi bekas tambang batu putih. Tanah bekas tambang batu tersebut membentuk cekungan. Cekungan atau kolam-kolam bekas galian menjadi telaga karena terisi oleh air hujan dan mungkin air tanah akibat akibat dalamnya lokasi galian tersebut.
Konon kabarnya setelah dalam kurun waktu yang cukup lama bekas galian yang berisi air tersebut akhirnya ditumbuhi lumut atau ganggang. Akibatnya air telaga menjadi biru kehijau-hijauan. Fenomena inilah yang kemudian menjadi hits di instagram dan media sosial lainnya karena menyuguhkan pemandangan yang indah dan cantik.
Dalam lubang yang berbeda, telaga biru Semin ini terlihat seperi mini Danau Kelimutu yang memiliki tiga warna. Tak ayal banyak para anak muda yang memburu lokasi yang keren ini. Untuk harga tiket masuk belum ada alias gratis. Paling cuma diminta membayar parkir kendaraan.
Tempat ini sangat bagus jika dinikmati pada pagi atau sore hari dengan panorama sunset dan sunrise yang mengagumkan. Pemandangan di Telaga Biru juga cukup lengkap dengan view sawah, pegunungan hingga permadani hijau yang terbentang sejauh mata memandang.
Namun perlu diingat, Anda harus berhati-hati karena masih ada beberapa kendaraan besar yang masih sering mengangkut batu kapur dari lokasi pertambangan yang tidak jauh dari Telaga Biru Semin ini. Untuk fasilitas toilet, kamar mandi, dan warung makan sepertinya belum tersedia.
5. Kalibiru Kulonprogo
Kalibiru Jogja (Foto : instagram.com/kalibiru) |
Spot foto unik di atas hutan pinus Kalibiru menjadi begitu istimewa karena menyajikan pemandangan indah Waduk Sermo dibingkai Perbukitan Menoreh yang memanjakan mata. Suasana pagi dan senja pun sangat cantik dan eksotis. Benar-benar tempat wisata yang romantis di Jogja, pas banget buat prewedding.
Di pagi hari, cahaya keemasan berpadu dengan kabut yang menggelayuti Perbukitan Menoreh akan membuat Anda lebih bersemangat. Sementara itu, suasana senja yang merubah warna langit dan waduk menjadi kuning keemasan terasa begitu damai. Tak ayal, Kalibiru pun dinobatkan sebagai tempat wisata di Kulon Progo terbaru yang paling bagus.
Untuk mencapai hutan wisata Kalibiru, Anda akan membutuhkan waktu tempuh sekitar 2 jam dari pusat kota Jogja. Yang menarik dari tempat ini. Untuk rute jalan menuju Kalibiru adalah dari Kota Jogja - Jalan Raya Wates - Kota Wates - ikuti petunjuk jalan ke Waduk Sermo - Waduk Sermo - ikuti petunjuk jalan ke Kalibiru (jalan mulai menanjak, harap hati-hati melewati jalan ini) - Desa Wisata Kalibiru.
Harga tiket masuk hutan wisata Kalibiru sebesar Rp 3.000 per orang. Sedangkan tarif parkir motor sebesar Rp 2.000 dan mobil Rp 5.000. Saran bagi Anda yang tertarik berkunjung kesini lebih baik jangan datang saat musim weekend karena sangat ramai. Lebih baik datang pada hari biasa saat sore atau pagi hari sehingga bisa menikmati gardu pandang hutan pinus dengan nyaman.
6. Hutan Pinus Mangunan
Hutan Pinus Mangunan Imogiri (Foto : instagram.com/wonderfuljogja/) |
Lokasi dan alamat Hutan Pinus Mangunan tepatnya terletak di Desa Desa Mangunan, Dlingo, Bantul, Yogyakarta. Apa seh sebenarnya keistimewaan hutan pinus ini? Kok sampai begitu tenarnya di kalangan wisatawan dan netizen?
Hutan Pinus Mangunan menjadi populer lantaran foto-foto cantknya tersebar secara viral di media sosial seperti instagram atau facebook. Ya, hutan pinus ini memang menjadi tempat hunting foto yang keren dan bagus, apalagi untuk pre-wedding. Deretan pinus yang tumbuh subur teratur tak kalah cantik dengan hutan-hutan yang sering dijadikan lokasi syuting film di luar negeri.
Hutan Pinus Mangunan saat ini masuk dalam daftar tempa wisata baru di Bantul yang lagi hits favorit anak muda. Apalagi sekarang mulai ditambah dengan bangunan panggung terbuka yang bisa digunakan untuk ruang teater, sastra, hingga ruang pertunjukan musik di area terbuka yang sejuk.
Panggung dan bangku-bangku penonton didesain setengah lingkaran. Semua fokus mengarahkan bangku-bangku pada panggung. Bahan bangku dan panggung semua diambil dari kayu pohon yang masih terlihat bentuk aslinya. Inilah yang menjadikan kawasan panggung ruang terbuka Hutan Pinus Mangunan menjadi unik dan menarik.
Karena masih baru, untuk harga tiket masuk Hutan Pinus Mangunan masih gratis. Paling hanya dipungut biaya parkir motor sebesar Rp.3.000, parkir mobil Rp.10.000, parkir bus Rp.20.000,- dan untuk izin foto pre-wedding dipatok dengan harga Rp.50.000,-. Harga bisa berubah sewaktu-waktu lho ya!
Untuk rute dan cara menuju ke hutan pinus ini dapat ditempuh melalui jalur : Kota Yogyakarta - Jl. Imogiri Timur - Imogiri - pertigaan Imogiri ambil kiri ke arah Makam Raja-raja Imogiri - pertigaan ke kanan, ambil arah Mangunan - pertigaan Mangunan ke kiri, ambil arah hutan pinus - hutan pinus.
7. Kebun Buah Mangunan
Panorama di bukit Kebun Buah Mangunan (Foto : instagram.com/herukur22/) |
Namanya memang kebun buah, namun bukan buah yang menjadi incaran wisatawan disini. Justru sebuah spot menarik di puncak bukit Mangunan lah yang menjadi primadonanya. Di puncak bukit yang dikelilingi pagar kayu ini Anda bisa menyaksikan keelokan Sungai Oyo yang mengular membelah bukit layaknya Sungai Amazon di Brazil.
Jika datang di pagi hari, Ngarai Sungai Oyo biasanya tertutup kabut putih, benar-benar seperti negeri di atas awan lho. Hamparan hutan yang hijau dengan kabut putih yang meliuk-liuk memenuhi permukaan sungai tentu saja menjadi pemandangan eksotis. Saat senja menjelang, pengunjung bisa menyaksikan sunset keemasan yang sangat indah.
Harga tiket masuk Kebun Buah Mangunan dibanderol sebesar Rp.5.000,- per orang. Murah meriah bukan? Fasilitas yang ada di tempat ini antara lain camping ground, homestay, gardu pandang, gazebo, play ground yang dilengkapi kandang rusa, dan tempat pembibitan tanaman.
Lokasi dan alamat Kebun Buah Mangunan terletak di Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Rute jalan untuk mencapai tempat ini dapat ditempuh dari Terminal Giwangan. Dari terminal ambil jalan lurus ke Selatan (Jalan Imogiri Timur). Sesampainya di Imogiri ambil Jalur Imogiri – Dlingo. Dari situ silakan ikuti petunjuk arah yang telah tersedia.
8. Gunung Api Purba Nglanggeran
Gunung Api Purba Nglanggeran (Foto : instagram.com/gunungapipurba/) |
Gunung Api Purba Nglanggeran adalah gunung berapi yang pernah aktif puluhan juta yang lalu, sekitar 60 – 70 juta tahun silam. Namun sekarang gunung ini sudah tidak aktif lagi. Gunung ini berbentuk bongkahan batu andesit raksasa membentang sekitar 800 meter dan setinggi 300 meter.
Lokasi dan alamat Gunung Api Purba Nglanggeran terletak di Desa Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul, Yogyakarta. Untuk menuju ke objek wisata ini Anda harus memakai kendaraan sendiri atau menyewa rental mobil/motor. Hal ini karena saat ini belum ada angkutan umum menuju kesini.
Rute jalan yang dapat Anda tempuh menuju Gunung Nglanggeran antara lain : Pertama, dari Wonosari - Bunderan Sambipitu – Dusun Bobung – Desa Nglanggeran. Kedua dari Yogyakarta - Bukit Bintang Patuk – Radio GCD FM – Desa Ngoro-oro – Desa Nglanggeran.
Harga tiket masuk Gunung Api Purba Nglangeran sebesar Rp.7.000,- untuk sore, dan Rp.9.000,- untuk malam hari. Harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu ya! Pengelola gunung api purba nglanggeran juga menyediakan paket wisata yang menarik untuk Anda.
Fasilitas yang terdapat disini antara lain Posko Kesehatan, Pusat Informasi, Pusat Kuliner, Balai Pertemuan, Fasilitas MCK, Home Stay, Jalur Pendakian, Tempat Ibadah, dan Camping Ground. Oya, jangan lupa mampir sekalian ke Embung Nglanggeran yang jaraknya sekitar 2 km dari base camp.
9. Puncak Kosakora
Puncak Kosakora Gunung Kidul Yogyakarta (Foto : etanovita.wordpress.com) |
Bukit ini memang sedang populer alias ngehits di kalangan anak muda Jogja. Bukit ini menyuguhkan segudang keindahan yang dapat mempercantik instagram Anda. Namun, Anda perlu berjuang sedikit ekstra melawati tangga batuan karst yang curam, sebelum menikmati panorama pantai yang indah dari ketinggian.
Bukit Kosakora ini berada di sisi timur pantai Drini. Untuk mencapai bukit ini, Anda harus berjalan kaki menyusuri pantai Drini yang berjarak kurang lebih 2 km. Itupun kalau air lautnya pas lagi surut.
Selain harus berjalan kaki menyusuri hamparan pantai Drini, Anda juga harus menyusuri jalan setapak yang dipenuhi dengan semak-belukar, dan beberapa perbukitan kecil nan terjal yang akan membuat jantung Anda agak berdetak kencang.
Bukit yang memiliki ketinggian sekitar 50 mdpl ini sangat cocok untuk menikmati sunset dari atas ketinggian. Oya, ada satu spot yang tak boleh Anda lewatkan untuk berfoto ala anak remaja kekinian. Spot yang dimaksud adalah background bendera Merah Putih, lengkap dengan tulisan “Puncak Kosakora”.
Harga tiket masuk bukit Kosakora cukup murah yaitu Rp.5.000,-. Cara dan rute jalan menuju kesini dapat ditempuh dari Jogja - Piyungan - Patuk - Sambipitu - Lanud TNI Gading - Siyono - Bundaran Tugu BPD lurus ke timur - Wonosari - Jalan Baron - Tanjungsari - Pos Retribusi Kawasan Pantai Gunungkidul - mengikuti jalan ke arah Pantai Drini - Puncak Kosakora.
10. Gardu Pandang Watu Tekek
Gardu Pandang Watu Tekek Kulon Progo (Foto : instagram.com/aan_c3/) |
Mirip dengan Kalibiru, Watu Tekek adalah wisata perbukitan yang menawarkan sensasi alam asri nan eksotik. Dipadu dengan landsacape perbukitan menoreh dan keindahan kota Kulon Progo. Hal tersebut tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi siapa saja yang berkunjung ke sini.
Hal yang tak boleh dilewatkan begitu saja saat kesini adalah mencicipi teh khas menoreh. Selain itu, cobain juga gardu pandang yang terbuat dari kayu dengan berbagai macam variasi. Harga tiket masuk wisata Watu Tekek sebesar Rp.3.000,- dan Rp.2.000,- untuk biaya parkir.
Saran bagi Anda yang akan berkunjung ke sini, sebaiknya pastikan kendaraannya dalam keadaan normal dan full bensin. Karena lokasinya yang tersembunyi, akses yang ditempuh pun cukup menantang, mulai dari jalanan yang menanjak sampai dengan jalanan yang penuh dengan liku-liku. Anda harus hati-hati karena beberapa titik jalanan berbatu.
11. Tebing Breksi
Tebing Breksi (Foto : instagram.com/anita_nyitnyot/) |
Di tempat ini sudah disediakan kursi-kursi panjang yang terbuat dari semen untuk duduk-duduk santai sambil menunggu saat terbenamnya matahari. Tak ayal, saat moment matahari mulai terbenam, tempat ini selalu ramai dipadati oleh pengunjung.
Harga tiket masuk Tebing Breksi terbilang murah. Sobat traveler hanya perlu membayar biaya parkir sekitar Rp.2000,- untuk motor dan mobil sebesar Rp.5000,-. Akses jalannya juga lumayan baik. Lokasi Tebing Breksi terletak di Groyokan, Blengkong, Sambirejo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta.
Untuk sampai ke lokasi, rute jalan yang bisa Anda ambil adalah dari arah Jogja, lurus saja ke arah timur, melewati jalan Jogja – Solo, sampai menemukan pertigaan Piyungan. Dari pertigaan itu, pilih jalur ke kanan (ke arah selatan), sampai menemui pasar Prambanan.
Dari pasar itu, Anda lurus saja ke arah selatan sampai menemukan penunjuk arah ke Candi Ijo. Ikuti saja papan penunjuk arah untuk sampai ke lokasi.
Sebenarnya, Tebing Breksi ini merupakan tempat penambangan batu kapur biasa. Namun karena sunset-nya yang bagus, maka tempat ini pun dijadikan sebagai spot foto yang keren. Tebing Breksi juga menawarkan pemandangan lanskap yang luar biasa.
Dari atas tebing, Anda dapat melihat Candi Prambanan, Candi Sojiwan dan Candi Barong yang dilatari oleh gagahnya Gunung Merapi. Sekilas, tebing ini mirip dengan Brown Canyon yang ada di Semarang.
12. Pantai Watulawang
Pantai Watulawang (Foto : instagram.com/rininurulsyamsiar/) |
Untuk menikmati keindahan Pantai Watulawang, Anda harus berkendara selama 2 jam dari pusat Kota Jogja. Begitu sampai ke lokasi, Anda akan disuguhi panorama pantai dengan pasir putih yang sangat bersih. Ada dua spot di sini, pertama di sebelah barat yang memiliki pantai kecil dan kedua di sebelah timur yang memiliki areal pantai lebih luas.
Harga tiket masuk Pantai Watulawang cukup murah meriah yaitu sebesar Rp.5.000,- dan Rp.3.000,- untuk parkir motor. Fasilitas di Pantai ini antara lain kamar mandi, orang berjualan snack dan minuman, lokasi parkir, dan tempat berteduh.
13. House Of Raminten
Ilustrasi Menu di House Of Raminten (Foto : siwimars.com ) |
House of Raminten adalah tempat makan sekaligus tempat nongkrong di Yogyakarta yang buka selama 24 jam penuh. Dengan mengusung tema angkringan dan tradisional Jawa, tempat ini sukses menjadi pendatang baru di bidang kuliner.
Menu utama yang ditawarkan tak berbeda dengan angkringan di kaki lima, yaitu nasi kucing. Selain nasi kucing, ada juga nasi liwet dan nasi ijo serta banyak menu lain dengan nama-nama yang unik dan cenderung nyeleneh. Sebut saja Susu Suklat Lembut atau yang biasa kita sebut susu cokelat.
Ada pula Perawan Tancep yaitu susu yang dicampur dengan rempah-rempah. Ada juga minuman khas yang hanya ada di Jogja dan sekitarnya, seperti Ponconity atau bisa disebut rootbeer-nya Yogyakarta. Serta Es Carica atau biasa disebut dengan pepaya Dieng.
Meski telah populer, tetapi Raminten tak mematok harga yang tinggi, bahkan cenderung sangat murah. Untuk seporsi nasi kucing hanya Rp 1.000 dan makanan yang paling mahal diberi harga hanya Rp 25.000. Anda tertarik? Jika iya, datang saja ke lokasi House Of Raminten di Jl. FM Noto 7, Kotabaru, Yogyakarta.
14. Goa Jomblang
Goa Jomblang Gunung Kidul Jogja (Foto : instagram.com/infiatravel/) |
Anda harus memiliki kemampuan melakukan Single Rope Technique ( SRT ) untuk memasuki gua ini. SRT merupakan teknik yang baku digunakan untuk menuruni gua vertikal dengan memakai satu tali sebagai lintasan yang dipakai untuk jalan menaiki dan menuruni tempat yang vertikal.
Apa seh sebenarnya keindahan Goa Jomblang ini? Ada 2 spot eksotis yang bisa Anda nikmati di gua ini, yaitu Pertama, panorama indah hutan purba di perut Goa Jomblang. Aneka lumut, paku-pakuan, semak, hingga pohon-pohon besar tumbuh dengan rapat. Hutan dengan vegetasi yang jauh berbeda dengan kondisi di saat ini.
Kedua, adalah adanya sungai bawah tanah dan cahaya surga yang sangat cantik. Cahaya ini merupakan cahaya matahari yang masuk melalui celah goa yang menyinari bagian dalam goa yang gelap. Tak ayal, cahaya ini pun tampak begitu mempesona sehingga banyak yang menyebutnya cahaya surga.
Waktu terbaik untuk menikmati keindahan cahaya surga adalah pukul 10.00 - 12.00 WIB. Sebab pada saat itu matahari berada di atas kepala sehingga tercipta pilar cahaya yang indah.
Harga tiket caving Jomblang cukup mahal, yaitu sekitar Rp 450.000,- sudah termasuk guide, peralatan SRT set, makan siang, asuransi IAG (tidak termasuk transport). Pembayaran dilakukan secara cash di lokasi.
Gua Jomblang terletak di Jetis Wetan, Semanu, Gunungkidul Daerah Istimewa Yogyakarat, berjarak 10 km dari kota Wonosari. Untuk mengunjungi Goa Jomblang Gunung Kidul wisatawan dapat menggunakan angkutan umum.
Dari terminal Giwangan anda naik bus jurusan Jogja-Wonosari Simpang Lima Wonosari – Kecamatan Semanu – rumah Kadus Jetis Wetan untuk menitipkan barang dan mambawa barang yang akan dibawa ke gua – berjalan 3 km sampai bibir gua.
15. Kedung Pedut
Air Terjun Kedung Pedut (Foto : instagram.com/jogjawisata/) |
Kedung Pedut menyuguhkan beberapa fasilitas pendukung yang bisa Anda nikmati. Fasilitas tersebut antara lain wahana Flying Fox, Jaket Pelampung, dan tempat keren yang bisa di pakai buat berfoto narsis. Harga tiket masuknya cukup murah, hanya Rp.5.000,-.
Lokasi dan alamat air terjun Kedung Pedut terletak di Jatimulyo, Girimulyo, Kulonprogo, Yogyakarta. Rute dan cara menuju ke lokasi air terjun ini dapat Anda tempuh dari Tugu Jogja langsung tancap gas ke arah Barat.
Sampai di perempatan Godean (Ringroad Barat Demak Ijo), lurus terus kira-kira 20 km sampai menemukan perempatan Nanggulan. Anda masih harus lurus, melewati Pasar Kenteng, lalu naik mengikuti jalur tanjakan menuju pegunungan menoreh. Terus saja sampai mentok.
Dari pentokan itu, cari pertigaan dan ambil ke arah kanan yang menuju Goa Kiskendo. Sampai di Goa Kiskendo, cari pertigaan lagi dan ambil jalur ke kiri. Setelah itu, Anda akan menemukan pertigaan Grojogan Mudal, masih ambil ke kiri, dan Anda akan menemukan Air Terjun Kembang Soka. Dari pertigaan Kembang Soka, ambil ke kiri lagi sampai menemukan papan wisata Kedung Pedut.
Untuk lebih jelasnya, berikut rute singkatnya : dari Jogja - Jl. Godean ke barat - Pasar Godean - melewati Sungai Progo - Jl. Kiskendo - belok kanan ke Goa Kiskendo - dari wisata Goa Kiskendo belok kiri ke Desa Wisata Jatimulyo - pertigaan Grojogan Mudal belok kiri - pertigaan setelah gerbang masuk Air Terjun Kembang Soka belok kiri - Air Terjun Kedung Pedut.
Nah, itu dia sejumlah objek wisata Jogja yang lagi ngehits belakangan ini. Keren-keren bukan tempatnya? Bagi sobat traveler yang tertarik, jangan lupa share rekomendasi tempat wisata baru di Jogja yang bagus ini ya! Semoga bermanfaat.
0 comments:
Post a Comment